Senin, 16 Juli 2012
a thousand days
I cant fight this feeling anymore , anytime .
Just since I live, Ican breath
Aikh , perasaan macam apa ini ? Tiada mampu aku menahan deburan ombak di laut hatiku.
Hari demi hari
waktu demi waktu
menit demi menit,
hingga detik demi detik ...
tiada mampu aku menampung tumpahan bening yang turun .
tiada mampu aku melukis lengkungan senyuman
ketika temaram berlabuh di hari , siksaan batin tiada jua berhenti , bahkan diri tak sanggup lagi berdiri . Aikh ! perasaan macam apa ini?
Kita bertemu dipersimpangan , kita bergenggaman tangan menghalau rintangan . Hingga lingkaran hati telah menyatu. Kau sebut kita petarung hujan, kau sebut kita tak pernah habis dimakan kutu .
tiga puluh dua jiwa telah kita peluk
tiga puluh dua pasang tangan telah kita genggam
tiga puluh dua hati telah kita satukan
tiga puluh dua pasang kaki telah kuatkan kita
tiga puluh dua kita telah berjalan selama 3 tahun .
Inilah waktu yang akan datang , namun aku sungguh membencinya .
Tidaklah mudah menemukan tiga puluh dua jiwa yang selalu disampingku
yang selalu membuat tawa di hariku
yang selalu membuat rindu kala ketidakhadiranmu .
Kuatkan aku kala laut kelemahan berani menenggelamkanku ..
Qori Fajar Hermawan , Universitas Brawijaya
Nastiti Athari Paramadina, Sekolah Tinggi Ilmu Statistika
Ridha Khairiyah , Universitas Andalas